topmetro.news – Plt Kadis Pendidikan Sumut Lasro Marbun bungkam soal hilangnya puluhan unit laptop milik SMKN I STM Hulu. Lasro yang dikonfirmasi wartawan via pesan singkat WhatsApp, Selasa (1/9/2020), tidak merespon perihal yang ditanyakan wartawan.
Sedangkan Kepala Sekolah Drs Marlis sejak hilangnya puluhan laptop, Sabtu (15/2020) lalu, juga terkesan tidak tanggap dengan menggulur-ulur waktu membuat laporan pengaduan ke aparat kepolisian.
Laporan pengaduan polisi baru terlaksana pada Minggu (23/8/2020), setelah gagal melakukan pencarian sendiri. Ada sebanyak 28 unit laptop raib dari SMK Negeri I STM Hulu. Pelaku kemungkinan melibatkan orang dalam.
Imelda Br Ginting mengetahui hilangnya 28 unit laptop ini pertama kali, pada Hari Sabtu (15/8/2020). Wanita ini merupakan Kepala Lab Komputer SMK Negeri I STM Hulu.
Kronologi Laptop Hilang
Kepada media, Imelda menjelaskan, kehilangan itu ia ketahui pada saat hendak mengambil laptop yang ada pada ruang OSIS. Ketika membuka ruang OSIS, Imelda melihat peralatan yang ada telah hilang.
“Saat saya masuk ke ruang OSIS ingin mengambil laptop, tampak ruangan telah kosong,” ujar Imelda.
Selanjutnya, ia melaporkan kejadian tersebut kepada Marlis MPd selaku Kepala SMKN I STM Hulu. “Kemudian saya melapor kejadian itu kepada kepala sekolah,” ujarnya.
Lanjut Imelda, hilangnya laptop itu tidak langsung sampai kepada aparat kepolisian. Namun masih melakukan pencarian sendiri sesuai petunjuk kepala sekolah. “Kepala sekolah menyarankan agar mencari orang pintar dulu,” sebutnya.
Laporan kepolisian baru terlaksana pada Hari Minggu (23/8/2020). Dengan Nomor STPL/07/VIII/2020/Tiga Juhar. “LP-nya Minggu lalu,” ujar Imelda lagi.
Kepala SMK Negeri I STM Hulu Drs Marlis, yang dikonfirmasi, Senin (31/8/2020), tidak bersedia memberi tanggapan soal laptop hilang.
Sementara, Kapolsek Tiga Juhar AKP Salija SH membenarkan hal tersebut. Dan kasusnya masih dalam tahap pemeriksaan saksi saksi. “Masih dilidik siapa pelakunya,” jelas Kapolsek Tiga Juhar.
reporter | Iwan
